Tangerang, KompasOtomotif - Meski harga Xpander varian bawah yang dipasarakan Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sedikit lebih mahal dibanding salah satu kompetitor, tapi secara kualitas diklaim lebih velue for money. Asumsi tersebut yang membuat MMKSI tetap pede varian termurahnya pun akan ikut diserap pasar.
Seperti diketahui, Xpander GLX M/T yang jadi model terendah dibanderol sebesar Rp 189,050.000 juta. Secara fitur memang tidak selengkap model lain yang dijual dengan kisaran harga di atas Rp 200 juta.
Lantas apa saja yang ditawarkan Xpander terbawah untuk para calon konsumennya. Menjawab hal ini kompasOtomotif mencoba untuk membedah perbedan kelengkapan fitur Xpander model terbawah.
Bisa dipastikan secara desain tidak ada perbedaan, tapi sebagai model terendah otomatis ada penyusutan tampilan yang dilakukan untuk menekan harga. Dari sisi eksterior GLX M/T hanya dimodali dengan pelek kaleng berdimensi 15 inci, bumper depan berkelir hitam tanpa kehadiran lampu kabut.
Hal ini berbeda dengan model varian tengah, yakni Xpander Exceed, yang sudah menggunakan pelek alloy berdimensi 16 inci. Tapi dari warna bumper, bezel, serta cover spion sama, karena yang menggunakan ornamen krom hanya dua model teratas, yakni Sport dan Ultimate.
Masuk ke interior, perbedaan yang bisa langsung terlihat ada pada interior panel. Bila varian Ultimate dan Sport sudah mengusung aksen kayu, pada model GLX, GLS, dan Exceed hanya diberi kelir silver, sedangkan untuk jok masih terbungkus material fabric.
Untuk fitur juga banyak pemangkasan yang membuat versi GLX benar-benar menjadi varian basic. Mulai dari tanpa blower pada baris kedua, tapa penyetel ketinggian pada sliding dan reclining bangku belakang, sampai tidak hadiran fitur Active Stability and Traction Control serta Hill Start Assist.
Meski ada kekurungan, tapi untuk fitur keamanan dan kenyamanan tetap dilekatkan, seperti power window, wiper belakang, power mirror, immobilizer, dual SRS airbag, child proof lock, sampai pengaturan kemudi dengan metode Tilt and Telescopic Steering.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar